HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN GAMBARAN MOTILITAS SPERMA PADA PEROKOK AKTIF DI KOTA BENGKULU

  • TEDY FEBRIYANTO JURUSAN ANALIS KESEHATAN, POLTEKKES KEMENKES BENGKULU
  • RADEN SUNITA JURUSAN ANALIS KESEHATAN, POLTEKKES KEMENKES BENGKULU
  • JON FARIZAL JURUSAN ANALIS KESEHATAN, POLTEKKES KEMENKES BENGKULU
Keywords: Sperma, Motilitas Sperma, Perokok Aktif

Abstract

Pendahuluan: Rokok adalah hasil olahan tembakau terbungkus termasuk cerutu atau bentuk lainnya yang dihasilkan dari tanaman Nicotiana tobacum, Nicotiana rustica dan spesies lain. Bentuk sintetis yang mengandung nikotin dan tar dengan atau tanpa bahan tambahan. Sebatang rokok tembakau mengandung lebih dari 4000 bahan kimia berbahaya di dalamnya. Dari ribuan kandungan zat pada rokok itu, tiga kandungan yang paling berbahaya adalah tar, nikotin dan karbon monoksida. Infertilitas adalah suatu kondisi dimana pasangan suami istri belum mampu memiliki keturunan setelah melakukan hubungan seksual sebanyak 2 sampai 3 kali seminggu dalam 1 tahun tanpa menggunakan alat kontrasepsi jenis apapun. Faktor-faktor yang mempengaruhi infertilitas antara lain usia, stres, lingkungan, dan juga aktivitas seksual (frekuensi, posisi, waktu, dan lain-lain). Faktor lingkungan yang dimaksud disini adalah alkohol, ganja dan juga rokok. Pengujian motilitas sperma bertujuan untuk mengetahui persentase sperma yang bergerak dengan bebas setelah sampel mengalami liquefasi, untuk melakukan pengujian motilitas sperma, diteteskan 10-50µl yang kemudian ditutup dengan cover glass berukuran 20x20 mm dan diamati dibawah mikroskop dengan pembesaran mulai 10x objektif untuk melihat penyebaran sperma yang merata pada preparat, kemudian dilanjutkan dengan pembesaran 40x objektif untuk menilai motilitas sperma. Metode: Analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis univariat (analisis deskriptif) bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan karakteristik setiap variabel penelitian (Notoatmodjo, 2012) . Data yang telah dimasukkan akan diedit dan dikelompokkan berdasarkan normal atau tidak normal motilitas sperma dan dilakukan analisis Uji Chi-square untuk melihat hubungan motilitas sperma dengan perokok aktif di Kota Bengkulu. Hasil dan Pembahasan: Frekuensi lama merokok responden yang paling banyak adalah lebih dari 5 tahun yaitu sebesar 53,3 persen dengan persentase jumlah rokok perhari dari 30 responden adalah 66,7 persen. Hubungan kebiasaan perokok aktif berdasarkan lama merokok dan jumlah batang rokok dengan gambaran motilitas sperma adalah H0 ditolak dan Hipotesis adanya hubungan antara kualitas sperma perokok dengan kebiasaan lama merokok dan jumlah batang rokok. Kesimpulan: Dari hasil dapat disimpulkan bahwa adanya hubungan kebiasaan merokok dengan gambaran motilitas sperma pada perokok aktif dengan frekuensi lama merokok 5-10 tahun berdasarkan jumlah rokok perhari dari 30 responden.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amarudin. (2012). Pengaruh Merokok Terhadap Kualitas Sperma Pada Pria Dengan Masalah Infertilitas Studi Kasus Kontrol Di Jakarta Tahun 2011. Jurnal Universitas Indonesia, 1–120.
Apriora. (2015). Gambaran Morfologi Spermatozoa pada Perokok Sedang di Lingkungan PE Group yang Datang ke Bagian Biologi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(2), 425–429. https://doi.org/10.25077/jka.v4i2.266
Putra, Y. (2014). Pengaruh rokok terhadap jumlah sel spermatozoa mencit jantan (Mus Musculus, Strain Jepang). Jurnal Sainstek, VI(1), 30–42.
Devy, S. (2018). Hubungan Kualitas Sperma Pada Perokok Berat dan Bukan Perokok Pada Mahasiswa. Jurnal Kesmas Dan Gizi (JKG), 1(1), 35–42.Weekly LS. Patents; Patent Application Titled "Method and Composition for Administering Bioactive Compounds Derived from Morinda Citrifolia". 2013;1–3.
Rethinam P, Pratap UP. Pharmacological properties and clinical applications of Morinda citrifolia L . 2015;10:1–18.
R. F. The incidence of environment related illnesses in North Bengkulu, Indonesia. J Environ Health [Internet]. 1994;57(1):16–8. Available from: http://ovidsp.ovid.com
RIKESDAS. (2010). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2010. In Journal of Physics A: Mathematical and General (Vol. 14, Issue 8).
Sa’adah, N., & Purnomo, W. (2017). Karakteristik dan Perilaku Berisiko Pasangan Infertil di Klinik Fertilitas dan Bayi Tabung Tiara Cita Rumah Sakit Putri Surabaya. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan, 5(1), 61. https://doi.org/10.20473/jbk.v5i1.2016.61-69
Published
2022-05-26
How to Cite
FEBRIYANTO, T., SUNITA, R., & FARIZAL, J. (2022). HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN GAMBARAN MOTILITAS SPERMA PADA PEROKOK AKTIF DI KOTA BENGKULU. Journal of Nursing and Public Health, 10(1), 157-163. https://doi.org/10.37676/jnph.v10i1.2382
Section
Articles