HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PENDIDIKAN DENGAN KESADARAN PERILAKU SADARI PADA KOMUNITAS WANITA USIA SUBUR (WUS) DI KELURAHAN KEBUN TEBENG KOTA BENGKULU

  • MURWATI MURWATI PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-I) FIKES UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU
  • SULASTRI SULASTRI PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-I) FIKES UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU
  • TITA SEPTI HANDAYANI PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-I) FIKES UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU
  • KARTIKA MURYA NINGRUM PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-I) FIKES UNIVERSITAS DEHASEN BENGKULU
Keywords: Pengetahuan, Pendidikan, Kesadaran, Perilaku SADARI

Abstract

Penyakit kanker payudara dapat menyerang pada semua umur akan tetapi terjadi peningkatan yang signifikan pada umur diatas 35 tahun. Upaya yang dapat dilakukan untuk deteksi dini kanker payudara yaitu dengan melakukan pencegahan primer seperti pengendalian faktor resiko dan peningkatan komunikasi, informasi mengenai SADARI serta pencegahan sekunder melalui deteksi dini kanker payudara yaitu dengan cara pemeriksaan payudara sendiri (SADARI). Faktanya, lebih banyak kanker payudara stadium dini dapat dideteksi dengan cara SADARI. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan pendidikan dengan kesadaran perilaku SADARI pada kelompok Wanita Usia Subur (WUS) di Kelurahan Kebun Tebeng Kota Bengkulu. Desain penelitian ini menggunakan metode obervasional analitik dengan mengunakan rancangan penelitian Cross Sectional, Sampel dalam penelitian ini berjumlah 67 orang, Dengan menggunakan teknik sampling accidental sampling dan alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Analisa data menggunakan Chi-square (X²) dengan derajat signifikansi α 0,05. Hasil analisis univariat terdapat lebih dari setengah responden (54,2%) dengan intensitas nyeri 8 sebelum diberikan intervensi dan lebih dari setengah responden (54,2%) dengan intensitas nyeri 7 setelah diberikan intervensi. Hasil analisis bivariat ada pengaruh metode massage dengan relaksasi nafas dalam terhadap pengurangan intensitas nyeri pada persalinan kala 1 dengan nilai p 0,000 ≤ 0,005. Dengan demikian diharapkan pada RSUD Kota Mukomuko dapat memberikan dan mengajarkan tehnik non farmakologi dalam penguranngan intensitas nyeri khususnya pada ibu bersalin kala I.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abidin, Z., Kurniati, E., & Alie, Y. (2015). Gambaran Sikap WUS Tentang Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) Di Dusun Kedung Boto Desa Podoroto Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang. Volume 1 No. 1 Maret 2015, 1(1). http://journal.stikespemkabjombang.ac.id/index.php/jikep/article/view/127/121
Adriati Maya Pesa. (2019). Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) Padawanita Usia Subur Dalam Deteksi Dini Kanker Payudaradi Wilayah Kerja Puskesmas Tambang. Jurnal Kesehatan Husada Gemilang, 2(No 2), 73–79. http://ojs.husadagemilang.ac.id/index.php/kebidanan/article/view/38/30
Anggraini, S., & Handayani, E. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Perilaku Pemeriksaan Payudara Sendiri (SADARI) Pada Mahasiswi Non Kesehatan UIN Antasari Banjarmasin. Jurkessia, IX(2),76–83.http://journal.stikeshb.ac.id/index.php/jurkessia/article/view/158/133
Darma Yusra, V., Machmud, R., & Yenita, Y. (2016). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang “SADARI” di Nagari Painan. Jurnal Kesehatan
Dicky Hastjarjo. 2005. “Sekilas Tentang Kesadaran (Consciousness),” Buletin Psikologi 13.
Herdiani, T. N., & Rosiana, R. (2020). Sumber Informasi, Peran Petugas Kesehatan Dan Pengetahuan Wanita Usia Subur Dalam Melakukan Sadari Di Wilayah Kerja Puskesmas Anggut Atas Kota Bengkulu. Infokes, 10(1), 186–194.
Irwan. Etika Dan Perilaku Kesehatan.; 2017.
Kemenkes RI. 2015. Panduan Penatalaksanaan Kanker Payudara. Diakses 26 dari http://kanker.kemkes.go.id/guidelines/PPKPayudara.pdf. Pada tanggal 20 Oktober 2017
Kementrian Kesehatan RI. (2018). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Indonesia tahun 2018.Retrieved from https://www.litbang.kemkes.go.id/laporan-riset-kesehatan-dasar-riskesdas/.
Khairatunnisa, R. S. P. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Wanita Usia Subur Dalam Melakukan Pemeriksaan Payudara Sendiri (Sadari) Di Desa Cinta Dame Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir. Jurnal AKRAB JUARA, Vol 7(No 1), 338–349.http://akrabjuara.com/index.php/akrabjuara/article/view/1780/1579
Maryanti D SM. Buku Ajar Kesehatan Reproduksi Terapi Dan Praktikum. (Nuha medika, ed.). Yogyakarta; 2009
Maulani R. Promosi Kesehatan. (EGC, ed.). Jakarta; 2009.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. PMK No. 34 Tentang Penanggulangan Kanker Payudara dan Leher Rahim. 2015:2015. http://weekly.cnbnews.com/news/article.html?no=124000
Notoatmodjo S. Promosi Kesehatan Dan Ilmu Perilaku. (Rineka cipta, ed.). Jakarta; 2007.
Notoatmodjo, S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Pamungkas,Z.(2011).DeteksiDinikankerPayudara. Yogyakarta: Buku Biru
Rasjidi I. Deteksi Dini Dan Pencegahan Kanker Pada Wanita. (sagung seto,ed.). Jakarta; 2009
Savitri., (2015), Kupas Tuntas Kanker Payudara, Leher Rahim,dan Rahim. Yogyakarta : Pustaka Baru Press.
Sujarwa. 1999. Manusia Dan Fenomena Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelalajar.
Susilo R. Pendidikan Kesehatan Dalam Keperawatan. (Medika N, ed.) Yogyakarta; 2011
World Cancer Research Fund (American Institute for Cancer Research). 2017. Food, Nutrition, Physical Activity, and the Prevention of Cancer: a Global Perspective. Washington DC : World Cancer Research Fund and American Institute for Cancer Research. Diakses dari https://www.wcrf.org/.
Published
2025-04-30
How to Cite
MURWATI, M., SULASTRI, S., HANDAYANI, T., & NINGRUM, K. (2025). HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN PENDIDIKAN DENGAN KESADARAN PERILAKU SADARI PADA KOMUNITAS WANITA USIA SUBUR (WUS) DI KELURAHAN KEBUN TEBENG KOTA BENGKULU. Journal of Nursing and Public Health, 13(1), 368-374. Retrieved from https://jurnal.unived.ac.id/index.php/jnph/article/view/8754
Section
Articles