PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP PASIEN ABORTUS TERHADAP PERILAKU ABORSI DI RSUD CHASAN BOESOERIE TERNATE

  • ABDUL MUNIR DUWILA FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
  • RAMLI RAMLI FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
  • SITTI NURHIDAYANTI ISHAK FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
Keywords: Aborsi, Abortus, Ternate, Promosi Kesehatan, Preventif

Abstract

Perilaku aborsi yang dilakukan oleh remaja saat ini semakin memprihatinkan. Hal ini dapat dilihat dari adanya peningkatan tindakan aborsi yang dilakukan oleh remaja setiap tahunnya. Kondisi ini tentunya menjadi sebuah permasalahan baik sosial, budaya, agama maupun hukum di Indonesia. Untuk itu, penelitian ini bertujuan melihat faktor yang menyebabkan seorang abortus melakukan Tindakan tersebut. Selain itu, kami juga melihat sikap pasien terhadap tindakan aborsi yang dilakukan. Sebanyak 27 informan penelitian yang terdiri dari dokter, bidan dan pasien abortus diwawancarai yang berada di RSUD Chasan Boesoerie kota Ternate. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa tingkat pengetahuan pasien abortus terhadap perilaku aborsi masih rendah dan pasien telah mengetahui sikap yang harus dilakukan seseorang ketika terjadi kasus aborsi. Penelitian ini memiliki implikasi pada peningkatan pengawasan dari keluarga dan lingkungan sosial para remaja untuk membentengi remaja dari perilaku seks pranikah. Selain itu pihak sekolah juga perlu mengambil bagian dalam meminimalisir terjadinya permasalahan aborsi yang dilakukan oleh remaja, khususnya di kota Ternate.

Downloads

Download data is not yet available.

References

ADIB, M. (2009). Filsafat Ilmu: Ontologi, Epistomologi, Aksiologi, dan Logika Ilmu Pengetahuan. Pustaka Pelajar.
Ajzen, I. (1991). The theory of planned behavior. Organizational Behavior and Human Decision Processes, 50(2), 179–211. https://doi.org/10.1016/0749-5978(91)90020-T
Akhu-Zaheya, L. M., & Masadeh, A. B. (2015). Sexual information needs of Arab-Muslim patients with cardiac problems. European Journal of Cardiovascular Nursing, 14(6), 478–485. https://doi.org/10.1177/1474515115597353
Anshor, M. U. (2006). Fiqih Aborsi : wacana penguatan hak reproduksi perempuan. Penerbit Buku Kompas.
Asyraf Zulkffli, M., & Rashid, R. A. (2019). Discursive strategies employed by homosexual Malaysian Muslim men in talking about homosexuality in Islam. Discourse and Society, 30(3), 307–320. https://doi.org/10.1177/0957926519828032
Azwar, S. (2010). Sikap manusia teori dan pengukurannya / Saifuddin Azwar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar,.
Baron, D., Scorgie, F., Ramskin, L., Khoza, N., Schutzman, J., Stangl, A., Harvey, S., Harvey, S., & Delany-Moretlwe, S. (2020). “you talk about problems until you feel free”: South African adolescent girls’ and young women’s narratives on the value of HIV prevention peer support clubs. BMC Public Health, 20(1). https://doi.org/10.1186/s12889-020-09115-4
Bromberg, D. S., & O’Donohue, W. T. (2013). Handbook of Child and Adolescent Sexuality (1st ed.). Elsevier. https://doi.org/10.1016/C2010-0-69245-5
Chambers, C., Phillips, R., Ali, N., Hopkins, P., & Pande, R. (2019). ‘Sexual misery’ or ‘happy British Muslims’?: Contemporary depictions of Muslim sexuality. Ethnicities, 19(1), 66–94. https://doi.org/10.1177/1468796818757263
Deshaini, L., & Oktarina, E. (2020). Perlindungan Hukum Terhadap Pelaku Tindak Pidana Aborsi. Solusi, 18.
Fauziah, Y., & triwibowo, C. (2014). Bioteknologi Kesehatan : Dalam Perspektif Etika Dan Hukum. Yogyakarta : nuha medika.
Hidayatin, R. (2012). Penanganan Aborsi Tidak Aman (Unsafe Abortion) Dari Perspektif Perempuan Yang Mengalami Kehamilan Tidak Diinginkan (KTD). Universitas Sumatra Utara.
Indonesia, M. (2016). Komnas PA Sebut 97% Remaja Indonesia Pernah Akses Pornografi. Media Indonesia.
Indonesia, M. (2020). 2 Juta Janin Digugurkan. Media Indonesia.
Infodatin. (2014). Reproduksi remaja.
Irfan, M. N. (2014). Aborsi Akibat Perkosaan. Jurnal Studi Islam Dan Kemasyarakatan (Nuansa), VI.
Johariyah, A., & Mariati, T. (2018). Efektivitas Penyuluhan Kesehatan Reproduksi Remaja Dengan Pemberian Modul Terhadap Perubahan Pengetahuan Remaja. Manajemen Kesehatan Yayasan RS Dr. Soetomo, 4.
Kalke, K. M., Ginossar, T., Shah, S. F. A., & West, A. J. (2018). Sex Ed to Go: A Content Analysis of Comprehensive Sexual Education Apps. Health Education and Behavior, 45(4), 581–590. https://doi.org/10.1177/1090198117749259
Lexy J Moleong. (2015). Metodologi Penelitian Kualitatif (4th ed.). Rosdakarya.
Malut, D. (2020). Rencana Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Maluku Utara Tahun 2020.
Noermawati, J., Pratiwi, A., Rozikan, & Zakiy, M. (2018). Pemberdayaan kelompok hadroh dalam peningkatan status sosial dan ekonomi masyarakat di indonesia. Prosiding Seminar Hasil Pengabdian (SNP2M), 2018, 399–404.
Notanubun, A. E., Handayani, S., & Kora, F. T. (2018). Hubungan Tingkat Pengetahuan Mengenai Bahaya Aborsi Dengan Sikap Terhadap Aborsi Pada Siswi Di SMK Yapppi Wonosari. Jurnal Kesehatan “Samodra Ilmu,” 9(1), 11–17.
Park, H., & Lee, K. S. (2020). The association of family structure with health behavior, mental health, and perceived academic achievement among adolescents: A 2018 Korean nationally representative survey. BMC Public Health, 20(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12889-020-08655-z
Pengpid, S., Pengpid, S., & Peltzer, K. (2020). Associations of physical partner violence and sexual violence victimization on health risk behaviours and mental health among university students from 25 countries. BMC Public Health, 20(1), 1–10. https://doi.org/10.1186/s12889-020-09064-y
Republika. (2016). Aborsi Sebelum 120 Hari, Bolehkah? Republika.
Rozikan, & Zakiy, M. (2019). Pengaruh Religiusitas Dan Tanggung Jawab Sosial Terhadap Etos Kerja Islami Pada Karyawan Lembaga Filantropi. ISLAMADINA: Jurnal Pemikiran Islam, 20(2), 191–209. http://irep.iium.edu.my/44744/
Setyasari, U. E., & Afiatin, T. (2015). Dinamika Pengambilan Keputusan Penjual Jamu Tradisional untuk Layanan Aborsi. Gadjah Mada Journal of Psychology, 1.
Soekidjo Notoadmodjo. (2005). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Rineka Cipta.
Soekidjo Notoadmodjo. (2012). Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.
Tsuda, S., Hartini, S., Hapsari, E. D., & Takada, S. (2017). Sex Education in Children and Adolescents with Disabilities in Yogyakarta, Indonesia from a Teachers’ Gender Perspective. Asia-Pacific Journal of Public Health, 29(4), 328–338. https://doi.org/10.1177/1010539517702716
Wijayati, M. (2015). Aborsi Akibat Kehamilan Yang Tak di Inginkan. Jurnal Studi Keislaman, 15(1), 43–62.
Zainuddin, H. (2013). Relasi Filsafat, Ilmu dan Agama. Gema.
Zakiy, M. (2017). The Barrier and Strategy of Higher Education in Developing Human Resources. Muqtasid: Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syariah, 8(2), 168–178. https://doi.org/10.18326/muqtasid.v8i2.168-178
Zakiy, M. (2021). The strategy of Islamic economic colleges to prepare their graduates to work in Islamic banks. Higher Education, Skills and Work-Based Learning, ahead-of-p(ahead-of-print). https://doi.org/10.1108/HESWBL-01-2021-0010
Zakiy, M., & Rozikan. (2020). Establishment of KUB as Alternative to Economic Independence of Pedak Society, Srandakan, Bantul. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani (JPMM), 4(2), 187–201. https://doi.org/10.21009/JPMM.004.2.03
Published
2023-10-19
How to Cite
DUWILA, A., RAMLI, R., & ISHAK, S. (2023). PENGARUH PENGETAHUAN DAN SIKAP PASIEN ABORTUS TERHADAP PERILAKU ABORSI DI RSUD CHASAN BOESOERIE TERNATE. Journal of Nursing and Public Health, 11(2), 576-585. https://doi.org/10.37676/jnph.v11i2.5226
Section
Articles