PENGARUH EKSTRAK BAWANG PUTIH (ALLIUM SATIVUM) DENGAN METODE PEMANASAN (BLACK GARLIC) TERHADAP LARVA AEDES AEGYPTI
Abstract
Demam Berdarah Dengue merupakan penyakit tropis yang masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Untuk mengatasi masalah tersebut perlu dilakukan tindakan preventif dengan menerapkan perilaku pemberantasan sarang nyamuk. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pemberantasan nyamuk aedes aegypti. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas larutan bawang putih dalam membunuh larva Aedes sp dan menganalisis beda jumlah larva yang mati dari berbagai konsentrasi larutan bawang putih. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Teluk Mengkudu. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah larva aegypti dari penetasan telur yang diperoleh dari pemasangan ovitrap pada 20 rumah warga pada salah satu wilayah endemis. Jumlah sampel sebanyak 640 larva. Sampel diambil berdasarkan kriteria: Larva aegypti larva hidup dan larva yang bergerak aktif. Analisis yang digunakan adalah uji one way ANOVA. Hasil penelitian menunjukan pemberian larutan bawang putih dengan metode black garlic mempunyai efek larvasida alami terhadap aedes aegypti dengan tingkat mortalitas semakin tinggi pada konsentrasi larutan bawang putih yang lebih tinggi. Konsentrasi 13%, 14%, 15%, 16%, 17%, 18%, 19%, dan 20% merupakan konsentrasi larutan bawang putih dengan metode black garlic yang efektif membunuh 100% larva aedes aegypti Kematian larva aedes aegypti mulai mengalami kenaikan tinggi pada konsentrasi 6%, dan terus mengalami kenaikan hingga konsentrasi 20%. Kematian larva aedes aegypti dari konsentrasi dari bawang putih menunjukan nilai < 0.000. Hal ini menunjukan bahwa tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara konsentrasi 5% dengan semua konsentrasi yang diujikan. Pemberian larutan bawang putih dengan metode black garlic mempunyai efek larvasida alami terhadap aedes aegypti Tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara konsentrasi 5% dengan semua konsentrasi.
Downloads
References
Ambarsari, I., Qanytah, Q., Sarjana, S., 2009. Penerapan standar penggunaan pemanis buatan pada produk pangan. Jurnal Standardisasi 11, 46–56.
Anitha, J., 2014. Determinants of employee engagement and their impact on employee performance. International journal of productivity and performance management.
Astuti, R.D.I., Ismawati, I., Siswanti, L.H., Suhartini, A., 2016. Sebaran vektor penyakit demam berdarah (Aedes aegypti) di Kampus Universitas Islam Bandung. Global Medical and Health Communication 4, 82–86.
Bae, S.E., Cho, S.Y., Won, Y.D., Lee, S.H., Park, H.J., 2014. Changes in S-allyl cysteine contents and physicochemical properties of black garlic during heat treatment. LWT-Food Science and Technology 55, 397–402.
Choi, J.-G., Kang, O.-H., Lee, Y.-S., Oh, Y.-C., Chae, H.-S., Jang, H.-J., Kim, J.-H., Sohn, D.-H., Shin, D.-W., Park, H., 2008. In vitro activity of methyl gallate isolated from galla rhois alone and in combination with ciprofloxacin against clinical isolates of salmonella. J Microbiol Biotechnol 18, 1848–1852.
Gebrekiros, G., Abera, K., Dessalegn, A., 2015. The Prevalence and Associated Factors of Occupational Injury among Workers in Arba Minch Textile Factory, Southern Ethiopia: A Cross Sectional Study. Occup Med Health Aff 3, 1–2.
Girsang, V.I., Tumangger, D.L., Tarigan, F.L., Harianja, E.S., 2020. Determinan Jentik Nayamuk DBD Di Kelurahan Dwikora. Jurnal Teknologi Kesehatan Dan Ilmu Sosial (TEKESNOS) 2, 110–121.
Kemenkes RI, 2018. Informasi Kementerian Kesehatan RI.(2018). Situasi Penyakit Demam Berdarah di Indonesia Tahun 2017. Kementrian Kesehatan RI.
Kosnayani, A.S., Hidayat, A.K., 2018. Hubungan antara pola curah hujan dengan kejadian DBD di Kota Tasikmalaya tahun 2006-2015 (kajian jumlah curah hujan dan hari hujan). Jurnal Siliwangi Seri Sains dan Teknologi 4.
Kurniawati, R.D., Sutriyawan, A., Sugiharti, I., Supriyatni, S., Trisiani, D., Ekawati, E., Verano, V., Cahya, A.A., Astrid, A., Sony, S., 2020. Pemberantasan Sarang Nyamuk 3M Plus Sebagai Upaya Preventif Demam Berdarah Dengue. JCES (Journal of Character Education Society) 3, 563–570. https://doi.org/https://doi.org/10.31764/jces.v3i3.2642
Lee, Y.-M., Gweon, O.-C., Seo, Y.-J., Im, J., Kang, M.-J., Kim, M.-J., Kim, J.-I., 2009. Antioxidant effect of garlic and aged black garlic in animal model of type 2 diabetes mellitus. Nutr Res Pract 3, 156–161.
Mahawati, E., Pakpahan, M., Wulandari, F., Purba, D.H., Sari, M., Unsunnidhal, L., Siregar, D., Aryani, L., Perdana, A.A., Ahmad, H., 2021. Penyakit Berbasis Lingkungan. Yayasan Kita Menulis.
Mawardi, M., Busra, R., 2019. Studi Perbandingan Jenis Sumber Air Terhadap Daya Tarik Nyamuk Aedes aegypti Untuk Bertelur. Jurnal Serambi Engineering 4.
Mejía-Guevara, M.D., Correa-Morales, F., González-Acosta, C., Dávalos-Becerril, E., Peralta-Rodríguez, J.L., Martínez-Gaona, A., Hernández-Nava, M., Ramírez-Huicochea, C., Rosas-Trinidad, L., Carmona-Pérez, M., 2020. Aedes aegypti, the dengue fever mosquito in Mexico City. Early invasion and its potential risks. Gac Med Mex 156, 388–395. https://doi.org/10.24875/GMM.M20000425
Pramitha, D.A.I., Sundari, N.K.G., 2020. Kapasitas Antioksidan pada Black Garlic Tunggal dan Majemuk secara In-vitro dengan Dpph. Jurnal Ilmiah Medicamento 6.
Sahrir, N., Ishak, H., Maidin, A., 2016. Pemetaan karakteristik lingkungan dan densitas nyamuk Aedes aegypti berdasarkan status endemisitas DBD di Kecamatan Kolaka. JST Kesehatan 6, 70–75.
Sailah, I., Miladulhaq, M., 2021. Perubahan Sifat Fisikokimia Selama Pengolahan Bawang Putih Tunggal Menjadi Bawang Hitam Menggunakan Rice Cooker. Jurnal Teknologi Industri Pertanian 31, 88–97.
Sulistyoningsih, D., Santosa, B., Sumanto, D., 2009. Efektivitas larutan bawang putih dalam membunuh larva Aedes aegypti. Jurnal Kesehatan 2.
Sutriyawan, A., 2021. Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan: Dilengkapi Tuntunan Membuat Proposal Penelitian. Bandung: PT Refika Aditama.
Sutriyawan, A., Darmawan, W., Akbar, H., Habibi, J., Fibrianti, F., 2022a. Faktor yang Mempengaruhi Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Melalui 3M Plus dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD). Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat 11, 23–32. https://doi.org/https://doi.org/10.33221/jikm.v11i01.936
Sutriyawan, A., Herdianti, H., Cakranegara, P.A., Lolan, Y.P., Sinaga, Y., 2022b. Predictive Index Using Receiver Operating Characteristic and Trend Analysis of Dengue Hemorrhagic Fever Incidence. Open Access Maced J Med Sci 10, 681–687. https://doi.org/https://doi.org/10.3889/oamjms.2022.8975
Sutriyawan, A., Wirawati, K., Suherdin, S., 2022c. The Presence of Aedes Aegypti Mosquito larvae in Bandung City in 2021. Disease Prevention and Public Health Journal 16, 70–77. https://doi.org/https://doi.org/10.12928/dpphj.v16i2.5121
An author who publishes in the Journal of Nursing and Public Health agrees to the following terms:
Author retains the copyright and grants the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
Submission of a manuscript implies that the submitted work has not been published before (except as part of a thesis or report, or abstract); that it is not under consideration for publication elsewhere; that its publication has been approved by all co-authors. If and when the manuscript is accepted for publication, the author(s) still hold the copyright and retain publishing rights without restrictions. For the new invention, authors are suggested to manage its patent before published. The license type is CC-BY-SA 4.0.
Journal of Nursing and Public Health is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
You are free to:
Share — copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt — remix, transform, and build upon the material
for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.