HUBUNGAN TINGKAT KEBISINGAN LALU LINTAS DENGAN KONSENTRASI SISWA SAAT PEMBELAJARAN DI SMPN 01 DAN SMPN 04 KOTA BENGKULU

  • SRI MULYATI PRODI D III SANITASI JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLTEKKES KEMENKES BENGKULU
Keywords: Kebisingan, Konsentrasi Belajar Siswa

Abstract

Menurut KepMenLH No.48 Tahun 1996 kebisingan yang diperbolehkan untuk sekolah ialah 55dB. Salah satu penyebab konsentrasi belajar terganggu karena kebisingan. Menurut peneliti terdahulu yang dilakukan di SMP 2 Kota Bengkulu tingkat kebisingan yang diperoleh ialah 68,17 dB. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk diketahuinya hubungan tingkat kebisingan dengan konsentrasi siswa saat pembelajaran di SMPN01 dan SMPN04 Kota Bengkulu.anallitik dengan menggunakan pendekatan crosssectional. Jumlah sampel sebanyak 90 siswa SMPN01dan 90 siswa SMPN04. Cara pengambilan sampel secara proposional random sampling. Data penelitian dianalisis dengan univariat dan bivariat (uji chi-square).Tingkat kebisingan di SMPN01 hampir seluruh (86,7%) > NAB dan di SMPN04 kurang dari setengah (37,8%) > NAB. Sedangkan konsentrasi belajar di SMPN01 lebih dari setengah (60%) kurang baik dan di SMPN 04 hampir seluruhnya (37,8%) kurang baik. Ada hubungan tingkat kebisingan lalu lintas dengan konsentrasi belajar siswa di SMPN01(p=0,024), tidak ada hubungan tingkat kebisingan lalu lintas dengan konsentrasi belajar siswa di SMPN04 (p=0,163).Sekolah dapat mengendalikan kebisingan jalan raya dengan cara menanam pohon-pohon yang besar disekitar sekolah seperti pohon-pohon kalpataru.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arief,dkk.2009.WWW.google.com/search?ie=UH8&oe=MTF8&sourcied=nauvli ent&gfns= i&Q+pengaruh+bising+terhadap+belajar.
Buchari, 2007. Kebisingan Industri dan Hearing Conversation Program. Medan: Universitas Sumatera Utara. Diakses dari http://repository.usu.ac.id pada tanggal 4 Januari 2017.
Dalyono, M. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Departemen Pekerjaan Umum. 2005. Pedoman Konstruksi Dan Bangunan Mitigasi Dampak Kebisngan Akibat Lalu Lintas Jalan. Departemen Pekerjaan Umum.
Djalante, Susanti. 2010. Analisis Tingkat Kebisingan Di Jalan Raya Yang Menggunakan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APIL) (Studi Kasus Simpang Ade Swalayan). Palu: Jurnal SMARTek. Volume 8, No. 4.
Halil, Amwal,dkk. 2015. Pengaruh Kebisingan Lalulintas Terhadap Konsentrasi Belajar Siswa SMPN 01 Padang. Padang : Jurnal Kesehatan Andalas. Volume 4, No. 1.
Hidayati, N. 2007. Pengaruh Arus Lalu Lintas Terhadap Kebisingan (Studi Kasus Beberapa Zona Pendidikan di Surakarta). Surakarta: Dinamika TEKNIK SIPIL. Volume 7, No.1.
Ikron, Djaja, I. M., dan Wulandari, R. A. 2005. Pengaruh Kebisingan Lalu Lintas Jalan Terhadap Gangguan Kesehatan Psikologi Anak SDN Cipinang Muara Kecamatan Jatinegara Kota Jakarta Timur Propinsi DKI Jakarta. Makara, Kesehatan. Vol. 11, No. 1, Juni 2007: 32-37.
Jati, B. M. & Priyambodo, T.K. 2009. Fisika Dasar Untuk Mahasiswa Ilmu Komputer Dan Informatika. Yogyakarta: Andi.
Justian, Alex. 2012. Analisis Pengaruh Kebisingan terhadap Performa Siswa Sekolah Dasar di Ruangan Kelas. Jakarta : Teknik Industri. Universitas Indonesia.
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 Diakses dari http://hukum.unsrat.ac.id/men/menkes_1405_2002.pdf.
Maknun, J., Hananto, S., dan Busono, T. 2010. Pengaruh Kebisingan Lalu Lintas Terhadap Efektivitas Proses Belajar Mengajar Studi Kasus Pada Sekolah Menengah Atas Negeri Bandung. Jurusan Pend. Teknik Arsitektur FPTK. Universitas Pendidikan Indonesia.
Nototmodjo, Soeidjo. 2012. Metodologi Penelitan Kesehatan Edisi Revisi Cetakan Kedua. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 718/ MEN. KES/ PER/ XI/ 1987.
Prabu, Putra. 2008. http://putraprabu.wordpress.com/2008/12/29/bunyi-dan-kebisingan/ diakses tanggal 4 Januari 2017 pukul 11.00 WIB.
Purnanta, M. Arief,dkk. 2008. Pengaruh Bising Terhadap Konsentrasi Belajar Murid Sekolah Dasar. Jakarta: Cermin Dunia Kedokteran 163/Vol 35. N0. 4. Juli – Agustus 2008 Kalbe Farma. Diakses dari http://www.academia.edu/8583679/majalah_cermin_dunia_kedokteran pada tanggal 4 Januari 2017.
Ridley, John. 2007. Kesehatan Dan Keselamatan Kerja. Penerbit Erlangga,. Jakarta
Setiawan, F. N. 2009. Tingkat Kebisingan Pada Perumahan di Perkotaan. Jurnal Teknik Sipil dan Perencanaan. Vol. 12, No. 2, Juli 2010:191-200.
Setiawan, R., Arief, T. D., dkk. 2010. Studi Awal Analisa Tingkat Kebisingan Lalu Lintas Pada Jalan Tol Ruas Waru Sidoarjo.
Sihole, A. 2008. Hubungan Kebisingan Terhadap Stress Pada Pekerja Bagian Produksi PT. Hadi Baru Medan Tahun 2008. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Subaris, 2008. Hygiene Lingkungan Kerja. Penerbit Mitra Cendekia Press. Yogyakarta.
Suma’mur, 2009. Hygiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (HIPERKES). Penerbit CV. Sagung Seto.
Suroto, W. 2010. Dampak Kebisingan Lalu Lintas Terhadap Pemukiman Kota (Kasus Kota Surakarta). Surakarta: Jurnal of Rulan and Development. Volume 1. No. 1, Februari 2010.
Tim Penyusun Poltekkes Kemenkes Bengkulu. (2017). Panduan Akademik Poltekkes Kemenkes Bengkulu Tahun Akademik 2016/2017. Bengkulu. Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Bengkulu.
Woolner, P., & Hall, E. 2010. Noise in School: A Holistic Approach to The Issue International Journal Enviromental Research and Public Health. ISSN 1660-4601. 7, 2355-3269.
Published
2022-05-26
How to Cite
MULYATI, S. (2022). HUBUNGAN TINGKAT KEBISINGAN LALU LINTAS DENGAN KONSENTRASI SISWA SAAT PEMBELAJARAN DI SMPN 01 DAN SMPN 04 KOTA BENGKULU. Journal of Nursing and Public Health, 10(1), 142-147. https://doi.org/10.37676/jnph.v10i1.2379
Section
Articles