Meningkatkan Perkembangan Keaksaraan Anak Melalui Pemanfatan Bahan Alam Bebatuan Pada Kelompok Bermain
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah melalui pemanfatan bahan alam batu-batuan dapat meningkatkan perkembangan keaksaraan anak pada kelompok bermain di PAUD HARAPAN Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo Kabupaten Seluma. Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang difokuskan pada situasi kelas, atau lazim dikenal dengan classroom action research prosedur yang digunakan berbentuk siklus (cycle). Subjek utama dalam penelitian ini adalah pada anak kober berjumlah 14 orang. Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan model Jhon Elliot dimana setiap siklus terdiri dari empat kegiatan pokok yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi yang dilakukan melalui dua siklus yaitu siklus I dan ke II tiap siklusnya terdiri dari satu kali pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif-kuantitatif dengan penekananya digunakan untuk menentukan peningkatan proses yang dinyatakan dalam sebuah predikat, sedangkan analisis data kuantitatif digunakan untuk menentukan peningkatan hasil dengan menggunakan persentase. Hasil peningkatkan perkembangan keaksaraan anak melalui pemanfaatan bahan alam bebatuan pada kelompok beramin di PAUD HARAPAN Kabupaten Seluma pada siklus I pertemuan I sebesar 69% dan pada siklus II pertemuan I didapati peningkatan sebesar 83%. Simpulan penelitian bahwa melalui pemanfaatan bahan alam bebatuan dapat meningkatkan perkembangan keaksaraan anak, terbukti pada siklus II terjadi peningkatan signifikan, hasil persentase pencapaian sebesar 83% dengan kriteria berkembang sangat baik (BSB).
Keyword: Perkembangan keaksaraan, Pemanfaatan bahan alam bebatuan
Downloads
Copyright (c) 2022 Early Childhood Research and Practice
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Copy Right Notice
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.